Checkthis out! Latihan lari sambung jarak 4 x 100 meter ini nggak membutuhkan timing seperti waktu estafet lari jarak pendek. Waktu yang terbuang saat pergantian tongkat harus dibatasi. Karena itulah, pelari pertama harus sudah memulai larinya sebelum pelari kedua mencapi tempat postnya. Hal ini dilakukan karena start yang baik adalah dengan Lintasanuntuk melakukan lari estafet kombinasi 32324874 valenciapangi valenciapangi 08.09.2020 terjawab Lintasan untuk melakukan lari estafet kombinasi berjarak..meter 1 Lihat jawaban malas azh 100 meter dan 400 meter. karena dilakukan 4 putaran maka menjadi 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter. itu kakak 2ku Ukurantongkat estafet adalah 30cm (panjang) dan 4cm (diameter). Jika pada saat lari tongkat estafet terjatuh, maka pelari diperbolehkan mengambil. Jarak Lari Estafet sepanjang 400 meter terdiri atas 6 hingga 10 jalur lintasan (outdoor). Sedangkan jarak lintasan indoor sepanjang 200meter dengan lintasan sebanyak 4 hingga 8 jalur lintasan. MATERIBOLA VOLI KELAS 9 SEMESTER II. SEPAK BOLA KELAS 9 SEMESTER II. Nomor lari yang dilombakan dalam lari estafet Adalah : 1. 4 X 100 m. 2. 4 X 400 m. Ada beberapa strategi yang harus kamu ketahui sebelum melakukan lari estafet, diantaranya yaitu: 1. Strategi pada Pelari Pertama. . Lari Estafet Sumber UnsplashCara melakukan lari sambung atau estafet untuk pemula cukup mudah. Lari estafet merupakan salah satu jenis lomba lari dalam cabang olahraga atletik yang dimainkan bersama tim secara setiap tim lari, biasanya terdapat empat orang pelari yang masing-masing memegang peran sebagai pelari pertama, pelari kedua, pelari ketiga, dan pelari pelari harus memindahkan tongkat atau baton dari pelari pertama hingga terakhir sampai mencapai garis lari estafet yang paling umum dan sering dilombakan di lintasan adalah sepanjang 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter. Dalam perlombaan lari estafet, setiap pelari harus menyerahkan tongkat ke pelari berikutnya dengan waktu estafet atau sambung membutuhkan kerja sama antar pelari dalam satu tim. Selain itu, dibutuhkan kecepatan, konsentrasi, dan ketangguhan yang tinggi saat lari artikel ini, Info Sport akan jelaskan cara melakukan lari sambung atau estafet. Simak penjelasannya di bawah Melakukan Lari Sambung atau EstafetIlustrasi Lari Estafet sumber PixabayTeknik dasar estafet dilakukan secara berkelompok sebanyak empat orang. Kemudian, dilakukan dengan cara lari sambung atau estafet. Berikut ini adalah langkah-langkahnyaPara pelari menempatkan diri pada posisinya masing-masing dengan susunan pelari pertama pada garis start, pelari kedua pada jarak 100 meter dari pelari pertama, pelari ketiga pada jarak 100 meter dari pelari kedua, dan pelari keempat pada jarak 100 meter pada pelari pertama harus melakukan start jongkok pada aba-aba bersedia, posisi jongkok dengan kaki di belakang garis start. Lalu, kedua tangan di samping tubuh menempel tanah. Pada aba-aba siap, pinggul diangkat. Kemudian, saat aba-aba 'Ya' atau suara tembakan pistol, berlarilah ke depan secepat mungkin menuju pelari kedua melakukan dengan start berdiri. Kemudian, bersiap menerima tongkat estafet dari pelari pertama dengan cara menjulurkan tangan ke belakang. Lalu, berlarilah secepat mungkin menuju pelari ketiga melakukan lari dengan start berdiri. Lalu, berlari menuju pelari keempat juga dilakukan dengan start berdiri, lalu menerima tongkat tanpa melihat ke belakang. Setelah itu, berlarilah sampai melewati garis Lari Sambung atau EstafetLari Estafet Sumber PixabaySetiap tim atau peserta dalam lari estafet wajib mematuhi peraturan yang telah ditetapkan, mulai dari titik start, pergantian tongkat, jarak, dan yang digunakan pelari pertama merupakan start jongkok. Sedangkan untuk pelari kedua, ketiga, dan keempat merupakan start lari estafet khusus jarak 4 x 100 meter, pergantian tongkat dilakukan dengan jarak 20 meter dan lebar 1,2 diperbolehkan untuk mengambil tongkat estafet yang terjatuh saat pergantian. Peraturan ini hanya berlaku untuk jarak lari 4 x 400 meter. Meskipun diperbolehkan untuk diambil, tongkat yang terjatuh akan berpotensi membuat tim kalah dalam lari estafet. Bahkan, hal ini bisa membuat tim didiskualifikasi. Maka dari itu, pastikan setiap pelari membawa tongkat dengan benar dan jangan sampai tongkat yang digunakan dalam lari estafet adalah panjang dan diameter yang berbeda, tergantung apakah peserta lari anak-anak atau orang dewasa. Sementara untuk orang dewasa, tongkat estafet yang digunakan memiliki panjang 30 cm dan diameter 4 cm. Untuk anak-anak, memiliki diameter 2 cm dengan berat 50 dan cara melakukan lari sambung atau estafet di atas wajib diikuti oleh setiap peserta lari. Jika tidak diikuti, peserta dapat didiskualifikasi. valenciapangi valenciapangi Penjaskes Sekolah Menengah Atas terjawab malas azh gaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaammmmmmmmmmmmmmmmmmmmaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaauuuhuhhhh plizzz dehhhhh kuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuummmmmmmmmmmmmmooooooooooooooooooohhhhhhhhhhhhhhhhhoooooooooooooooooooooonnnnnnnnnnnnnnnnn ping valen Iklan Iklan mohammaddaffak27 mohammaddaffak27 Jawaban100 meter dan 400 meter. karena dilakukan 4 putaran maka menjadi 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter ternyata kamu imut juga ya pp ini baru ada mama papaku ?? kuning aku itu kakak 2ku Iklan Iklan Pertanyaan baru di Penjaskes apa yang dimaksud dengan gerak berirama ?​ bulid untuk Freya apa saja ​ kenapa kiper dan bek terkadang saling menyalahkan saat gawang mereka kebobolan oleh lawan?​ apa counter Freya ? susah banget exp jumpa freya​ Berikut yang merupakan olahraga aerobik kecuali​ Sebelumnya Berikutnya Iklan Lari estafet atau lari sambung adalah salah satu cabang olahraga lari dalam perlombaan atletik yang dilakukan beregu dan tiap pelari di regu tersebut harus menempuh jarak tertentu sebelum memberikan tongkat penyambung lomba ke teman satu tim yang ada di depannya. Proses ini akan diulang beberapa kali hingga pelari terakhir di dalam tim tersebut mencapai garis finish. Tongkat penyambung lomba yang digunakan dalam olahraga ini disebut sebagai tongkat estafet atau baton. Perlombaan lari estafet biasanya dilangsungkan dalam dua nomor lomba, yaitu 4x100 m dan 4x400 m. Namun selain lari jarak pendek, olahraga ini juga bisa diperlombakan dalam jarak menengah dan jauh, tergantung dari penyelenggara lomba. Jarak menengah untuk estafet adalah 4x800 m dan 4x1500 m. Sementara dalam jarak jauh, lari estafet maraton diperlombakan pada jarak km dengan jumlah peserta 6 pelari setiap regu. Lari estafet diduga pertama kali dilakukan oleh suku Aztek, Inka, dan Maya di area yang kini disebut sebagai Meksiko. Lari sambung ini mereka lakukan dengan tujuan untuk meneruskan berita dari satu tempat ke tempat lain. Selanjutnya, sejarah lari estafet juga mencatat bangsa Yunani melakukan hal yang sama, tapi untuk tujuan lain, yaitu sebagai bentuk pemujaan leluhur dan untuk meneruskan api keramat ke tempat-tempat jajahan baru. Dari cerita inilah tradisi estafet api atau obor Olimpiade berasal. Perlombaan lari estafet modern, pertama kali diselenggarakan tahun 1912 saat Olimpiade musim panas di Stockholm, Swedia. Pada masa itu, nomor lari sambung yang dipertandingkan adalah 4x100 m dan 4x400 m putra. Lalu pada tahun 1928, nomor 4x100 m untuk putri pertama kali dipertandingkan, sedangkan 4x400 m untuk putri pertama kali dilombakan pada tahun 1972. Teknik lari estafet Cabang olahraga lari yang satu ini umumnya dimulai dengan start jongkok. Namun setelah pelari pertama mulai meninggalkan garis star, ada hal lain yang perlu diperhatikan selain kecepatan, yaitu teknik memberi dan menerima tongkat serta proses pergantiannya. Berikut ini teknik lari estafet selengkpanya. 1. Teknik perpindahan tongkat estafet Berikut ini teknik penerimaan dan pemberian tongkat yang dikenal dalam lari estafet • Teknik perpindahan tongkat estafet dengan cara melihat visual Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari kecil sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara ini biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. • Teknik perpindahan tongkat dengan cara tidak melihat non visual Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Selain itu, pemberian dan penerimaan tongkat estafet juga bisa dibagi dari arah pemberiannya, seperti berikut ini • Teknik pemberian dan penerimaan tongkat dari bawah Teknik ini biasanya dilakukan jika pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Penerima akan bersiap-siap dengan menerima tongkat dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Menjelang pemberian tongkat, pelari yang membawa tongkat akan mengayunkannya dari belakang ke depan dan memberikannya dari bawah, sesuai arah hadap telapak tangan penerima. • Teknik pemberian dan penerimaan tongkat dari atas Pada teknik ini, telapak tangan penerima akan menghadap atas dan pemberi tongkat meletakkan tongkat estafet sesuai arah hadap dari telapak tangan penerima. Pada lari estafet, tongkat yang dibawa dengan tangan kiri juga akan diterima dengan tangan kiri, begitupun sebaliknya. 2. Posisi pelari estafet Setelah mengetahui teknik dasar pergantian tongkat dalam lari estafet, kini Anda perlu juga memahami tentang posisi para pelari selama pertandingan berlangsung. Karena lintasan lari pada pertandingan resmi umumnya berbentuk oval atau persegi panjang dengan ujung tumpul, maka keempat pelari akan berada dalam posisi seperti berikut ini. Pelari ke-1 di daerah start pertama dengan lintasan ditikungan Pelari ke-2 di daerah start kedua dengan lintasan lurus Pelari ke-3 di daerah start ketiga dengan lintasan di tikungan Pelari ke-4 di daerah start keempat dengan lintasan lurus dan berakhir di garis finish. Masing-masing pelari akan menempuh jarak yang sama. Sementara pada lomba lari estafet yang dilakukan di jalan raya alias lari estafet maraton, setiap pelari menempuh jarak yang berbeda, yaitu Pelari pertama 5 km Pelari kedua 10 km Pelari ketiga 5 km Pelari keempat 10 km Pelari kelima 5 km Pelari keenam 7,195 km Baca Juga Mengenal Lari Sprint Cabang Olahraga Lari Jarak Pendek Peraturan lari estafet Berikut ini beberapa peraturan dalam lomba lari estafet yang perlu diperhatikan. • Peraturan pergantian tongkat Pegantian tongkat harus dilakukan di zona pergantian yang sudah disediakan. Panjang zona tersebut adalah 20 meter dengan lebar 1,20 meter. Jika yang sedang berlangsung adalah nomor lari estafet 4x100 m, maka zona pergantian tongkatnya lebih panjang, karena ada tambahan 10 meter pra-zona. Pra-zona adalah suatu daerah bagi pelari untuk menambah kecepatan sambil menunggu pelari di belakang memberikan tongkat. • Posisi pelari Selama pertandingan, setiap pelari tidak boleh keluar jalur lintasan masing-masing meskipun sudah selesai memberikan baton ke pelari berikutnya. Apabila saat proses mengoper, tongkat tersebut jatuh, maka pelari yang menjatuhkan harus mengambilnya. Dalam lari estafet, pelari pertama harus berlari di lintasannya masing-masing sampai tikungan pertama. Sementara itu pelari kedua boleh masuk ke lintasan dalam, lalu pelari ketiga dan keempat menunggu di daerah pergantian secara berurutan sesuai dengan kedatangan pelari satu timnya. Diskualifikasi pada perlombaan lari estafet Dalam perlombaan lari estafet, ada beberapa hal yang bisa membuat seorang pemain mengalami diskualifikasi, seperti Baton atau tongkat estafet hilang Memberikan dan menerima baton tidak sesuai peraturan Melakukan kesalahan start lebih dari satu kali Menyingkirkan lawan dengan cara yang tidak sportif Menghalangi lawan untuk mendahului saat berlari Tidak mengikuti peraturan pertandingan dengan baik secara keseluruhan Baca JugaPelajari Teknik Dasar Permainan Basket yang Harus Dikuasai PemulaIni Rekomendasi Aplikasi Olahraga di Rumah Agar Tubuh Tetap FitTeknik Jalan Cepat yang Benar dan 5 Manfaatnya bagi Kesehatan Sarana dan prasarana lari estafet Untuk melakukan lari estafet, sarana dan prasarana yang diperlukan sebenarnya sederhana. Berikut yang perlu disiapkan. • Sepatu lari dan baju lari• Lintasan atau trek lari• Baton alias tongkat estafet dengan ciri dan ukuran sebagai berikut Tongkat dibuat dari kayu atau logam Berbentuk silinder Panjangnya 28-30 cm Keliling silinder 12-30 cm Berat tidak lebih dari 50 gram Cabang lari estafet adalah olahraga yang tidak hanya memerlukan kecepatan, tapi juga ketepatan saat proses pergantian tongkat. Selain melatih fisik, lari sambung juga mampu melatih kerjasama antaranggota tim. Lari estafet merupakan salah satu lomba lari yang termasuk ke dalam cabang atletik dan cara bermainnya secara bergantian. Didalam setiap tim lari, anggota terdiri dari 4 orang pelari yang diantaranya yaitu pelari pertama, kedua, ketiga dan keempat. Ingin tahu lebih lengkap dan jelas? Makanya, langsung aja yuk simak ulasannya berikut dibawah ini. Sejarah Lari EstafetPeraturan Lari EstafetPeralatan dan Kelengkapan Lari Estafet1. Tongkat Lari Estafet2. Lapangan Lari Estafet3. Official pada Pertandingan InternasionalTeknik Dasar Lari Estafet1. Teknik Start Lari Estafet2. Teknik Memberikan Tongkat3. Teknik Menerima TongkatStrategi Penyusunan Lari Estafet1. Strategi pada Pelari Pertama2. Strategi pada Pelari Kedua3. Strategi pada Pelari Ketiga4. Strategi pada Pelari KeempatHal yang Harus Diperhatikan dalam Lari EstafetDiskualifikasi dalam Lari Estafet Awalnya, olahraga ini terinspirasi dari sebuah kisah 3 suku bangsa yaitu bangsa Aztek, bangsa Inka dan juga bangsa Maya. Ketiga bangsa ini zaman dulu pernah mengadakan suatu misi yang di dalamnya memakai teknik lari secara bersambung buat menyelesaikan misi tersebut. Ada tujuan dari misi ini, yaitu buat menyampaikan kabar penting yang udah lama diketahui. Selain terinspirasi dari misi tersebut, lari estafet sendiri sebelumnya pernah dilakukan oleh bangsa Yunani Kuno. Cuma, bangsa Yunani Kuno diwaktu masih memakai obor yang diberikan secara sambung – menyambung. Ada dari bangsa Yunani Kuno di zaman itu memakai lari estafet sebagai pemujaan spiritual. Dalam pelaksanaannya, bangsa Yunani Kuno memakai api obor yang harus diberikan secara berturut – turut dalam rangka pemujaan roh leluhur. Dengan adanya tradisi spiritual ini, maka lari estafet mulai dikenal sebagai salah satu olahraga. Bahkan jenis olahraga ini juga pernah di olimpiadekan yang nama olimpiadenya adalah api olimpiade. Olimpiade lari estafet pertama kali dilaksanakan yaitu pada tahun 1992 tepatnya di Stockholm. Dalam ajang olimpiade tersebut memakai kategori 4 x 100 meter dan 4 x 100 meter yang cuma diikuti oleh kaum laki – laki aja dengan teknik lari yang sama seperti saat ini. Peraturan Lari Estafet Dalam perlombaan lari estafet, tentunya ada beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh setiap semua peserta. Perlu kamu tahu! Kalo lari estafet khusus buat pelari 4 x 100 meter, proses dalam pergantian tongkat dilakukan dengan jarak 20 meter dan lebar 1,2 meter. Ada juga beberapa buat start yang dipakai oleh pelari pertama yaitu start jongkok dan buat pelari kedua, ketiga dan keempat memakai start berdiri. Terus, gimana ketentuan atau peraturan lari estafet tersebut? Nih, ada beberapa ketentuan atau peraturan lari estafet Para pelari diperbolehkan buat mengambil tongkat estafet yang jatuh pada saat pergantian buat lari yang berjarak 4 x 400 meter. Tapi, hal ini punya risiko, yang mana akan membuat tim kalah dalam perlombaan. Para pelari diperbolehkan buat mengambil tongkat estafet yang jatuh saat pergantian buatk lari yang berjarak 4 x 400 meter. Tapi, hal ini punya risiko, yang mana tim tersebut akan langsung di diskualifikasi. Peralatan dan Kelengkapan Lari Estafet 1. Tongkat Lari Estafet Dalam lari estafet tongkat yang biasa dipakai merupakan tongkat khusus atau bukan asal tongkat. Tapi, tongkat tersebut mempunyai panjang 30 cm dan berdiameter 4 cm khusus pelari dewasa. Sedangkan, buat anak – anak mempunyai diameter 2 cm dan berat 50 gram. 2. Lapangan Lari Estafet Buat arena olahraga atletik bisa ada di dalam ruangan atau bisa juga di luar ruangan. Tempatnya bisa berupa lintasan track atau berupa lapangan field. Nah, buat ukuran lapangan atletik yaitu Panjang lintasan outdoor 400 m dengan jumlah jalur 6 sampai 10 buah. Panjang lintasan indoor 200 m berbentuk bulat telur dengan jumlah jalur 4 sampai 8 buah. Zona pergantian pada Lari Estafet bisa ada dijarak 10 meter dari depan garis start atau bisa ada di 10 meter dari belakang garis start. 3. Official pada Pertandingan Internasional Wasit. Peringatan ke atlet peserta yang bisa ditunjukkan dengan mengeluarkan kartu kuning dan pengusiran atau pemberhentian dari perlombaan dengan kartu merah. Juri. Para juri harus menempatkan diri pada sisi yang sama dari lintasan, minimal 5 meter dari garis dan segaris dengan garis finis jadi bisa melihat garis dengan jelas dan harus menentukan urutan peserta terhadap waktu. Pengawas lintasan. Punya tugas buat mengawasi peserta dari dekat dan dalam hal terjadi suatu kesalahan atau pelanggaran peraturan oleh seorang peserta, pengawas lintasan wajib memberi isyarat atau laporan pada wasit dengan mengangkat bendera merah sebagai tanda. Pencatat Waktu. Para pencatat waktu harus duduk segaris dengan garis finis dan pencatatan dilakukan dengan bantuan stopwatch atau penghitung waktu. Penilaian. Dalam suatu pelombaan hasilnya ditentukan dengan suatu penilaian yang harus disetujui oleh semua pihak sebelum pertandingan dimulai. Diskualifikasi. Kalo seorang atlet didiskualifikasi dalam suatu perlombaan, surat keterangan harus dibuat pada hasil resmi yang menjelaskan pelanggarannya terhadap peraturan. Teknik Dasar Lari Estafet 1. Teknik Start Lari Estafet Teknik Start Lari Estafet yaitu teknik awal pada posisi yang pertama pada saat start, dengan melakukan jongkok saat start akan di mulai. Jadi, harus diperhatikan pada posisi tangan yang berada di belakang garis sehingga tongkat bisa dipegang dan gak menyentuh garis start. 2. Teknik Memberikan Tongkat Dalam memberikan tongkat ke pelari berikutnya, ternyata juga dibutuhkan beberapa teknik dasar, seperti berikut ini. Saat kamu memberikan tongkat, maka tongkat harus diberikan dengan memakai tangan kanan. Sedangkan, pelari yang menerima tongkat harus menerimanya dengan memakai tangan kiri. Gak cuma itu, pada saat tongkat diberikan, maka tongkat tersebut harus diayunkan dari belakang menuju ke depan melalui bagian bawah. Sedangkan, tangan yang menerima harus udah siap di belakang buat menerima tongkat dengan tangan yang menghadap ke bawah. Pada saat itu, pastikan ibu jari dibuka lebat dan jari lainnya dirapatkan dan tangan si penerima harus ada tepat di bawah pinggang. Nah, dari bagian ataslah si pemberi akan memberikan tongkat dengan memakai tangan kanan dan sebelum tongkat diberikan pastikan tongkat udah diayunkan dulu. 3. Teknik Menerima Tongkat Teknik menerima tongkat lari estafet dibagi jadi 2 jenis, yang diantaranya sebagai berikut ini a. Cara Visual Cara visual merupakan cara menerima tongakt lari estafet dengan melihat atau menoleh ke belakang dan buat teknik jenis lari estafet ini mempunyai jarak antara 4 x 400 meter. b. Cara Non Visual Cara non visual merupakan sebuah cara yang dipakai buat menerima tongkat lari estafet, tanpa melihat atau menoleh ke bagian belakang. Nah, buat teknik lari estafet jarak pendek ini mempunyai jarak sekitar 4 x 100 meter. Strategi Penyusunan Lari Estafet Ada beberapa strategi yang harus kamu ketahui sebelum melakukan lari estafet, diantaranya yaitu 1. Strategi pada Pelari Pertama Pertama, pilihlah pelari yang baik sampai bisa mempunyai keahlian dalam berlari pada saat di tikungan. Lalu, pilihlah pelari yang tercepat dalam tim supaya bisa memberikan posisi buat memimpin pelari yang baik. 2. Strategi pada Pelari Kedua Pelari kedua mempunyai tanggung jawab sebagai penerima sekaligus pemberi. Pelari kedua harus mempunyai daya tahan yang baik, karena dia harus berlari cepat menempuh jarak 120 m sampai dengan 130 m. Pelari yang kurang bisa ditikungan bisa dipilih sebagai pelari nomor dua. 3. Strategi pada Pelari Ketiga Pelari ketiga harus mempunyai keahlian lari di tikungan. Pelari ketiga harus mempunyai daya tahan sebagai pelari 200 m. Pelari ketiga juga harus mempunyai rasa tanggung jawab yang besar, jadi bisa bertindak sebagai penerima dan pemberi tongkat. 4. Strategi pada Pelari Keempat Pelari keempat mempunyai daya yang besar, jadi bisa melakukan pelari ini buat menentukan kemenangan atau kekalahan buat tim dan regu Pelari keempat harus pelari tercepat pertama atau kedua dalam tim. Hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet Ada beberapa hal yang penting yang harus diperhatikan oleh semua yang mengikuti kejuaraan lari estafet, yaitu Dalam hal pemberian tongkat, ada baiknya dilakukan secara bersilang. Buat pelari pertama dan ketiga ada baiknya memakai tangan kanan pada saat memegang tingkat. Sedangkan, buat pelari kedua dan keempat ada baiknya pada saat memegang atau menerima tongkat dengan memakai tangan kiri. Dalam hal penempatan pelari harus disesuaikan dengan kelebihan masing – masing dari setiap pelari. Buat pelari pertama dan ketiga biasa akan dicari siapa yang paling unggul dalam hal lari tikungan. Sedangkan, buat pelari kedua dan keempat dicari pelari yang mempunyai daya tahan tubuh yang baik. Jarak menanti buat para pelari harus diukur secara tepat pada saat proses latihan sebelum bertanding. Hal terakhir yang harus diperhatikan adalah saat udah memberikan tingkat, maka pastikan pelari segera pergi dari lintasannya masing – masing. Diskualifikasi dalam Lari Estafet Beberapa tindakanyang dilakukan oleh pelari juga bisa mempengaruhi dalam konsentrasi tim atau regu dalam melaksanakan kompetisi yang salah dan bisa menyebabkan di diskualifikasi. Nah, berikut ini ada beberapa kesalahan yang ada didalam hal tersebut, diantaranya yaitu Gak benar menyalip pesaing lain. Mencegah pesaing lain lewat. Memberikan tongkat estafet pada tempat yang bukan zona pertukaran. Salah memulai biasanya sekali atau dua kali. Dengan sengaja menghambat atau meghalang – halangi atau mengganggu pesaing lain. Nah, itulah beberapa pembahasan singkat mengenai lari estafet yang sangat penting. Semoga bisa membantu dan juga bisa bermanfaat buat kalian semua 😀 Originally posted 2020-03-29 060836.

lintasan untuk melakukan lari estafet kombinasi berjarak titik titik meter